Cerpen haru

Kebaikan Seorang Kakak Kepada Adiknya

Mamaaaa.... Papaaaa jangan pergi , Ma,Pa ... Tunggu Aldi . Adik adik kamu kenapa ? Adik ....... Dengan tersentak , Aldi tersadarkan diri dari mimpinya . Jantungnya berdetak dengan kencangnya , keringat tampak mulai membasahi kening Aldi . Aldo kakak Aldi yang sedari tadi khawatir dengan keadaan Aldi  menjadi agak sedikit lega karena Aldi sudah tersadar dari tidurnya .

Aldi menghela nafas lega karena apa yang ditakutkannya hanya mimpi . " Kamu kenapa dek " Tanya Aldo . Aku mimpi buruk kak , akhir-akhir ini Aldi sering mimpi mama , di dalam mimpi itu , mama akan meninggalkan kita kak , Aldi takut kalau sampai mimpi itu benar-benar terjadi " Jawab Aldi . Dengan penuh lembut Aldo berkata , Berfikir positif aja ya dek , mimpi itu hanyalah bunga tidur , dan apabila mimpi tersebut benar-benar terjadi , terima dengan hati ikhlas . Karena semua manusia akan kembali kepada Allah SWT , yang mengatur kehidupan di Alam Semesta .

Makasih ya Kak.Aldo , kakak sudah buat hati Aldi jadi lebih tenang " Ucap Aldi ".

Ya sudah , sekarang Aldi lekas mandi nanti terlambat berangkat ke sekolahnya .

- Di ruang makan -

Dup .. Dup .. Dup .. Tampak Aldo sedang menuruni tangga . " Pagi Ma.. Pa .. sapa Aldo dengan penuh riang , dan Aldo segera menghampiri kursi duduk di meja makan , dimana ada Papa dan Mama yang sudah duduk . Dan sarapan pagi yang sudah tersaji diatas meja makan .

"Adik kamu mana Do?" Tanya Papa.

"Masih siap-siap Pa " Jawab Aldo, singkat .

"Ya sudah , Aldo makan dulu biar Mama aja yang panggil Aldi " , Seru Mama . Mama segera naik memanggil Aldi untuk sarapan bersama .

"Aldi ... Aldi .." Teriak Mama . Cepat turun , kita sarapan bersama-sama .

" Iyaaa maaa" Sahut Aldi dengan lantang .

" Pagi Ma,Pa,Kak " Sapa Aldi dengan penuh semangat .

" Pagi juga sayang " balas mama .

" Hmmmmmm ... yummy , enak nih kayaknya . Aldi cepat-cepat duduk dan segera menyantap nasi goreng buatan mamanya itu.

" Hati-hati dek , kalau makan . Ntar keselek lagi " Kata Aldo .

" Mama memang koki terhebat di Alam Semesta . Sahut Aldi .

" Papa sama Mama berangkat dulu ya sayang . Aldi jangan nakal-nakal kalau di sekolah " Kata Papa

" Oke papa " Jawab Aldi

" Assalamualaikum " Ucap Mama dan Papa .

" Wa'alaikumsalam"

- Di kamar -

Be a good friend .... Be a good friend .... Be a good friend . I just like you but I can love you ......... ( Aldo menyanyi kencang dengan mengenakan headset )

Kakak ............ !!! Jangan berisik dong . Aldi lagi belajar nih ... Gak bisa konsentrasi tau . diliat kakaknya yang tidak merespon perkataannya , Aldi jengkel . Segera ia mengambil bola basket dan melemparnya ke kepala Kakaknya .

Dukkk !! Aduhh ....... !!! Teriak kakak yang merasa kesakitan . Santai dong dek , sakit tau . Dilemparnya lagi bola basket tersebut ke arah Aldi .

"Ah ... Kakak ......" Jerit Aldi . "1 sama kan ? Hahahaha " Seru Aldi .

Mendengar keributan Aldi dan Aldo . Mama dan Papa terbangun dari tidurnya, dan segera menghampiri mereka .

"Apa apaan ini , malam-malam kok pada ribut semua ? " Tanya Papa

" Ini Pa , Kak aldo berisik , Aldi sedang belajar buat ulangan minggu depan .

" Aldi duluan Pa yang melempar pakek bola basket , sakit tau .

" Sudah Pa , biar mama aja yang ngomong sama mereka (sambil meredam emosi suaminya)

" Aldi gak boleh gitu ya sama kakak , nanti kalau kakak kenapa-kenapa gimana ?" Ucap Mama

" Kakak dulu ma yang gak mau ngerti'in aku , udah tau Aldi belajar nyanyinya kenceng banget .

" Sekarang minta maaf gih , ke kakaknya .

" Aldi minta maaf ya kak" Kata Aldi . " kakak juga minta maaf ya dek" Jawab Aldo .

" Nah ... Gitu dong !! Itu baru anak mama ".

" Oh iya , besok papa sama mama mau ke Chikago , ada urusan pekerjaan , Aldo jaga adikmu baik-baik ya ? Aldo kan tertua di keluarga ini , papa yakin Aldo bisa beri panutan yang baik untuk adikmu .

" Udah malem nih , ayo kita tidur " Ajak Papa .

****

" Jaga diri kamu baik-baik ya Aldi Aldo , ingat pesan papa kemarin malam " Ujar papa .

" Siap Pa !! "

" Jangan lupa nanti kalau papa sama mama udah nyampe' Chikago , kabari kita ya ma,pa" Sahut Aldi .

" Iya sayang " jawab mama

" Yaudah , papa sama mama pamit dulu . Assalamualaikum" Kata mama dan papa bersamaan .

" Wa'alaikumsalam " Jawab Aldo dan Aldi

****

Aldi sepulang sekolah langsung menuju ke kamar dan menghempaskan badannya di kasur , dan diambilnya remote TV , dipindah-pindahnya chanel tv . "Tayangan kok gak ada yang bagus" Gerutu Aldi . Dan ia fokus pandangan di siaran berita yang mengabarkan bahwa pesawat jurusan Chikago dengan nomor penerbangan Z657 mengalami kecelakaan , pesawat tersebut jatuh ke jurang , dan tidak ada 1 pun korban jiwa yang selamat .

Mendengar itu dada Aldi terasa sesak dan seakan akan dia berhenti bernafas , Aldi langsung lari kebawah menghampiri kakaknya di kebun yang sedang menyiram bunga . " Ada apa dek , kok kamu kayak dikejar kejar setan ?" Tanya Aldo .

Kak ... Kak .. Kak (sambil menangis terisak isak) . " Kamu kok nangis dek? Apa yang terjadi ?" . "Mimpi Aldi kenyataan kak . Hiks hiks hiks" Jawab Aldi sambil menahan isak tangisnya . " Maksud kamu apa dek ? " Tanya Aldo . " Mama dan Papa kecelakaan dalam perjalanan ke chikago kak , dan siaran itu menyatakan bahwa tidak ada yang selamat dalam kecelakaan itu " hiks hiks hiks .

****

Setelah pemakaman usai. Tante Widya saudara dari papa dan suaminya Om Azis masuk ke kamar dan berkata " Yang tabah ya sayang , kalian gak perlu sedih , kalian masih punya tante dan om , kalian bisa anggap om dan tante sebagai orang tua mu kok . Kalian jangan sedih lagi ya .

****

Pa , kita harus cari cara untuk dapatin harta warisan Aldi dan Aldo . " tapi gimana caranya ma ?" Sahut Papa . " Emmmmm (sambil berfikir) mama ada cara Pa!!". " Apa itu ma ?" Jawab Papa . "Papa minta tanda tangan Aldo , nanti mama yang akan siapkan berkas-berkasnya" Kata Mama girang .

****

Dok dok dok !!! "Iya silakan masuk , pintunya gak dikunci , eh . Om Azis , ada perlu apa om ?"Tanya Aldo . " Ada yang perlu kamu tanda tangani Aldo , silakan kamu cek dulu"Kata Om Azis . " Gak usah om , Aldo percaya sama om " Sahut Aldo . "Makasih ya Aldo , Om pamit keluar dulu" . "Iya om , silahkan"Kata Aldo

****

"Heh !! Bangun kamu , sudah pagi masih molor " Teriak Tante Widya.

"Eh .. Tante" Kata Aldo . "Tante-tante , kamu pikir kamu sapa hah ? Ini koper berisi pakaianmu beserta pakaian adikmu , dan kamu segera angkat kaki dari rumah ini “ Sentak tante dengan tegas . “ Ini kan rumah saya tante , dan tante gak berhak usir aku dari rumah ini , seharusnya tante yang pergi dari rumah ini” Jawab Aldo dengan tegas pula .

“Hehehe . Aldo .. kamu lupa ya ? kamu udah mentandatangani surat yang waktu itu om berikan ke kamu ? itu surat peralihan harta warisan” Jawab Om Azis dengan girang. “Ada apa ini ?” Tanya Aldi bingung . “Cepatttt keluarrrr dan pergi dari rumah ini !!!”Kata Tante Widya dengan garang . “ Maksud tante widya apa ? ini rumah aku dan kakak”Tanya Aldi. “Tanyakan aja pada kakakmu ?” . “Apa yang terjadi kak aldo , kenapa kita di usir?” Tanya Aldi pada kakaknya . “ Kakak sudah mentandatangani surat peralihan harta warisan dek , tapi kakak gak tau kalau surat yang dikasihkan om ke kakak itu surat peralihan harta warisan , maafin kakak dek ?”Jawab Aldo dengan sedih . “Gak usah banyak bicara , cepat ambil koper itu , lalu pergi !!!”

“ Ayo kak , kita pergi “.

            Disepanjang jalan , Aldi hanya memegang perutnya yang berbunyi . “Kamu lapar dek ?” Tanya Aldo . “Iya kak”

“ Aldi istirahat dulu disini ya , kakak cari makanan dulu”Kata Aldo . “Kakak mau cari makanan kemana , kakak ada uang kah ?”Tanya Aldi . “ Udah .. Aldi tenang aja , bentar ya dek “

“ Bu bolehkah saya meminta sebungkus nasi,kasihan adik saya belum makan bu ?”

“ Iya , bentar ya nak , ibu buatkan dulu “ Jawab ibu yang sudah tua itu . “ Bu bolehkah saya meminta uang 5rb ?”Tanya Aldo dengan penuh harap. “ Ini nak , uang sama nasi bungkusnya “ Kata ibu . “Terimakasih banyak bu’ , semoga kebaikan ibu dibalas oleh Allah SWT” Jawab Aldo . “ Amin”

“Uang ini akan aku belikan alat-alat semir”Aldo berkata dalam hati

****

“Dek , bangun dek . ini makanannya , adek makan dulu ya” Kata Aldo . “Kakak gak makan ?” Tanya Aldi . “ Kakak udah makan kok dek”

“ Kak kita nanti tidur dimana ?” Tanya Aldi . “ Kita tidur disini dek untuk malam ini aja , besok kakak usahain cari pekerjaan , dan kakak cari kontrakan yang murah di daerah sini dek .”

****

Keesokan harinya , Aldo bergegas pergi ke toko alat-alat semir .untuk membeli semir .

“ Dek.. dek tolong semirkan sepatu bapak ?”Kata seorang lelaki yang sedang membaca Koran . “Oh .. Iya pak . “

“Berapa dek ?” Tanya bapak tersebut “10rb pak “

Dan Akhirnya setelah bekerja dari pagi sampai sore , Aldo dapat uang 50rb .

“ Alhamdulillah Ya Allah , hamba bisa kontrak rumah kecil-kecilan di sekitar sini” Ujarnya dalam hati .

****

“Kak , rumahnya kok kecil banget , gak kayak rumah kita dulu” Tanya Aldi

“Iya dek , ini rumah untuk sementara waktu aja , nanti kalau tabungan kak Aldi dari nyemir udah lumayan banyak , nanti kita beli rumah yang agak besaran ya dek”

“Hai . aldo . masih inget sama om ? “

“ Om Ridwan , apa kabar om ? Tanya Aldo “Baik-baik saja do .

“ Lho ,, kamu kok nyemir keliling ?” kamu kan udah pegang asset perusahaaan papa kamu ?”

“ Aldo di tipu sama Tante sama Om Aldo sendiri , Aldo gak nyangka mereka tega sama Aldo dan Aldi om , semua surat perusahaan maupun surat rumah udah jatuh ke tangan Tante yang aku anggap baik , ternyata kejam om , Aldo sama Aldi diusir sama mereka om.” Jawab Aldo “ Ya ampun . kejam sekali tante dan om kamu itu ? kamu mau kerja di perusahaan om dan tinggal bersama om juga , dan om akan menyekolahkan Aldi , Aldi sekolahnya belum selesai kan ? nanti om yang bayar semua biaya sekolah Aldi sampai Aldi lulus sarjana , anggap om sebagai papa kamu , papa kamu dulu sangat baik sama om , papa kamu sering bantu om disaat om butuh bantuan”

“ yang bener om ? makasih banyak om ….. “

“ Iya , sama-sama do , sekarang kita ke rumah kontrakan kamu , ajak adik kamu ke rumah om ,dan tinggal bersama om , lagian om juga gak punya anak , jadi kamu sama Aldi om anggap sebagai anak sendiri , pasti tante Lina senang sekali .”

“ Iya om , sekali lagi terimakasih banyak om”

Nama : Ika Febri Anggraeni Puteri

Sekolah : SMAN 11 Surabaya

Dakwah RASULULLAH SAW periode Madinah

DAKWAH RASULULLAH SAW PERIODE MADINAH

A. Madinah Sebelum Kedatangan Islam
ž Sebelum Islam datang, kota Madinah bernama kota Yatsrib. Penduduknya terdiri dari dua golongan besar yang sering bertikai dan berperang, yaitu: 
1. Golongan bangsa Yahudi yang terdiri dari : 
a.Bani Qainuqa 
b.Bani Quraizah 
c.Bani Nazir 
2. Golongan bangsa Arab yang terdiri dari suku Aus dan Khazraj.
ž Kota Yatsrib termasuk daerah subur dan pusat pertanian serta merupakan jalur perdagangan ramai yang menghubungkan antara Yaman di selatan dan Syiria di Utara.

Proses Masuknya agama Islam ke Madinah dan Hijrahnya Nabi ke Madinah
ž Ketika Nabi masih berada di Mekkah, banyak dari penduduk Yatsrib sering melaksanakan Ibadah Haji ke kota Mekkah. Kesempatan ini digunakan oleh Nabi untuk mengajak penduduk Yatsrib yang datang ke Mekkah untuk masuk Islam 
ž Akhirnya, setiap orang Yatsrib yang datang ke Mekkah menyatakan masuk Islam. Bahkan, pada tahun 621 M Nabi menemui rombongan haji dari Yatsrib yang berjumlah 12 orang di bukit aqabah dan melakukan perjanjian. Perjanjian ini disebut “Perjanjian Aqabah I” yang isinya:
1. Penduduk Yatsrib akan setia melindungi Nabi 
2. Rela berkorban harta dan jiwa 
3. Tidak akan menyekutukan Allah
4. Tidak membunuh dan berdusta 
5. bersedia membantu menyebarkan Islam

Adapun tujuan dari pelaksanaan hijrah ini adalah:

1)  Menyelamatkan diri dan umat islam dari tekanan, ancaman, dan kekerasan kaum kafir quraisy. Bahakan ketika Rasulullah SAW meninggalkan rumahnya di Mekah untuk berhijrah ke Madinah, rumah beliau sudah dikempung oleh kaum kafir Quraisy dengan maksud membunuhnya.

2)  Agar memperoleh keamanan dan kebebasan dalam berdakwah serta beribadah, sehingga bisa meningkatkan usaha-usahanya dalam berjihad di jalan Allah SWT, untuk menegakkan dan meninggikan ajaran islam.

Dakwah Rasulullah SAW periode Madinah berlangsung selama 10 tahun dari semenjak tanggal 12 Rabiul Awal tahun utama hijrah sampai wafatnya Rasul .

Materi dakwah yang di sampaikan Rasulullah SAW pada periode Madinah , selain ajarn islam terkandung dalam 89 surat Makiyah dan hadist periode Makkah juga ajaran islam terkandung dalam 25 surat Madaniah dan hadist periode Madinah , adapun periode ajaran Madinah tentang masalah sosial hukum masyarakat .

Dakwah Rasulullah SAW yang ditujukan pada orang-orang yang  masuk islam (Umat Islam) bertujuan agar mereka mengetahui ajaran agama islam baik diturunkan di Mekkah atau di Madinah , Kemudian dapat mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga mereka betul-betul menjadi umat yang bertaqwa .

Dakwah juga ditujukan kepada orang-orang yang belum masuk islam agar mereka bersedia menerima islam sebagai agamanya , sehingga mereka menjadi umat yang beriman dan beramal sholeh .

Setelah itu Rasulullah SAW berhasil membangun Negara yang merdeka dan berdaulat yang berpusat di Madinah , mereka berusaha menyiarkan agama islam kepada penduduk Jazirah Arabia dan sampai keluar dari Negara Jazirah Arabia . Oleh karena itu bangsa Romawi dan bangsa Rusia bertekad untuk menghancurkan umat islam dan agamanya . Untuk menghadapi bangsa Romawi tersebut Rasulullah dan pengikutnya tidak tinggal diam sehingga terjadi beberapa kali peperangan . Perang Badar , Perang Uhud , Perang Ahzab .

Pada tahun ke 6 H terjadi perjanjian Hudaibiyah antara umat islam , dengan kaum kafir Quraisy . Perang ini menguntungkan umat islam , antara lain umat islam memperoleh keleluasan berdakwah , sehingga dalam waktu 2 tahun saja berbagai kabilah Arab berduyun-duyun masuk islam . Pada tahun 8 H kaum Quraisy melanggar perjanjian Hudaibiyah . Hal ini memberi memberi kesempatan kepada Rasulullah SAW dan umat islam untuk membebaskan Mekkah dari penguasa kaum Quraisy yang zalim . Rasulullah SAW dengan bala tentaranya sebanyak 10.000 orang berangkat menuju Mekkah tanpa perlawanan kaum kafir Quraisy menyerah dan menyatakan diri masuk islam . Tidak lama setelah pembebasan kota Mekkah terjadi lagi perang Hunain dan Thaif . Dalam peperangan ini kaum musyrikin mengalami kekalahan dan seluruhnya masuk islam .

Pada tahun ke 9 H dan 10 H berbagai khalifah bangsa Arab menghadap Rasulullah SAW untuk menyatakan dukungannya . Demikianlah seluruh Jazirah Arab sudah masuk islam dan masuk wilayah pemerintah Islam yang berpusat di Madinah .

Strategi Yang Dilakukan Rasulullah Setelah Berada Di Madinah
1. Mendirikan Masjid 
ž Masjid yang pertama kali didirikan oleh Nabi di Madinah adalah Masjid Nabawi. 
ž Masjid ini dibangun di atas tanah yang dibeli Nabi dari dua orang miskin bernama Sahl bin Amr dan Suhail bin Amr. 
ž Pendirian masjid ini dimaksudkan selain sebagai pusat Ibadah dan dakwah Islam, namun juga berperan sebagai tempat bermusyawarah kaum Muslimin, tempat untuk mempersatukan kaum Muslimin, bahkan dijadikan sebagai pusat pemerintahan. 
ž Di salah satu penjuru masjid disediakan tempat tinggal untuk orang-orang miskin yang tidak mempunyai tempat tinggal, mereka dinamai Ahlus-Suffah. 
ž Selanjutnya, dimulailah pembangunan jalan raya di sekitar masjid, sehingga lama-kelamaan tempat itu menjadi pusat kota dan pemukiman serta perniagaan. 
ž Pesatnya pembangunan di sekitar masjid Nabawi menyebabkan banyak pendatang dari luar Madinah. 

2. Mempersaudarakan Kaum Muhajirin dan Anshor 
ž Cara ini dilakukan Nabi untuk mengokohkan persatuan Umat Islam di Madinah. 
ž Persaudaraan ini didasarkan atas persaudaraan seagama dan bukan atas dasar kesukuan.
ž Sebagai contoh, Nabi mempersaudarakan Hamzah bin Abdul Muthalib dengan Zaid bekas budaknya, Abu Bakar bersaudara dengan Kharija bin Zaid, dan Umar bin Khattab bersaudara dengan 'Itban bin Malik Al-Khazraji. 
ž Kaum Muhajirin kemudian banyak yang menjadi pedagang dan petani. Di antaranya Abdurrahman bin Auf menjadi pedagang, sedangkan Umar bin Khottob dan Ali bin Abi Tholib menjadi petani.

3. Membuat perjanjian damai antara Kaum Muslimin dan Kaum Yahudi 
Perjanjian damai ini dilakukan untuk menciptakan rasa damai dan tenteram bagi masyarakat Madinah, baik yang Muslim atau yang bukan Muslim. Dari sini maka Nabi membuat peraturan-peraturan yang disebut dengan “Piagam Madinah” yang isinya antara lain:
1. Kaum Muslim dan Yahudi akan hidup berdampingan dan bebas menjalankan agamanya masing-masing.
2. Apabila salah satu pihak diperangi musuh, maka yang lain wajib membantu.
3. Apabila terjadi perselisihan antara keduanya, penyelesaian diserahkan kepada Nabi Muhammad SAW selaku pemimpin tertinggi di Madinah.
4. Dalam Piagam Madinah tersebut terdapat beberapa asas, yaitu: asas kebebasan beragama, asas persamaan, asas keadilan, asas perdamaian dan asas musyawarah.
5. Meletakkan Dasar-dasar Pemerintahan, Ekonomi dan Kemasyarakatan 
ž Dalam bidang pemerintahan diterapkan prinsip musyawarah (demokrasi), yaitu dalam memutuskan masalah harus bermusyawarah terlebih dahulu.

 4. Haji Wada’ (haji perpisahan)
Pada akhir bulan Dzul Qa’dah tahun 10 H Nabi Muhammad SAW mengumumkan akan melaksanakan haji yang mabrur. Maka banyak umat Islam yang berbondong-bondong ingin ikut beliau. Setelah melakukan perjalanan selama 8 hari Nabi Muhammad SAW dan kaum Muslimin sampai di Makkah. Beliau langsung menunaikan rangkaian ibadah haji. Saat berada di padang Arafah beliau berpidato di hadapan ratusan ribu umat muslim. Diantara pidato beliau adalah : “wahai sekalian manusia, dengarkanlah perkataanku! Aku tidak tahu pasti, boleh jadi aku tidak akan bertemu lagi dengan kalian lagi setelah tahun ini dengan keadaan seperti ini. Aku telah meninggalkan di tengah kalian sesuatu yang sekali-kali kalian tidak akan tersesat sesudahnya, selagi kalian berpegang teguh kepadanya, yaitu kitab Allah (al-Quran).” Setelah berpidato turunlah wahyu Allah yang terakhir yaitu Al-Maidah ayat 3, yang artinya: “Pada hari ini telah kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah kucukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu”. 
Nabi Muhammad SAW menyampaikannya kepada umat Muslim, Umar bin Al-Khatab yang mendengarnya tak kuasa menahan air matanya, dia merasakan bahwa sebentar lagi Nabi Muhammad SAW akan dipanggil Allah SWT.

5. Nabi Muhammad SAW kembali ke Haribaan Ilahi
Pada senin tanggal 29 Shafar tahun 11 H, Nabi Muhammad SAW mengadiri prosesi jenazah di Baqi’. Dalam perjalanan pulang tiba-tiba beliau merasakan pusing dan panas tubuhnya melonjak. Meski dalam keadaan sakit, selama 11 hari beliau masih menjadi imam shalat di masjid. Hari rabu 7 Rabi’ul Awwal demam beliau semakin parah, beliau masih shalat di masjid dan memberi nasihat agar kuburan beliau tidak dijadikan berhala yang disembah. pada hari kamis beliau berkeinginan sholat di masjid tapi beliau tidak kuat berdiri hingga pingsan beberapa kali, dan akhirnya beliau menyuruh Abu Bakar sebagai imam. Pada hari sabtu beliau merasakan badannya agak ringan. Maka beliau dipapah dua orang laki-laki untuk sholat di masjid. Hari ahad beliau memerdekakan para pembantunya dan mewariskan barang miliknya kepada orang-orang muslim. Pada hari senin 12 Rabi’ul Awwal 11 H, tibalah detik-detik akhir hidup beliau. Beliau sempat bersiwak dibantu Abdurrahman bin Abu Bakar, kemudian beliau berdoa sambil mengangkat tangan: “bersama orang-orang yang engkau beri nikmat atas mereka dari para nabi, shiddiqin, syuhada, dan shalihin. Ya Allah ampunilah dosaku dan rahmatilah aku. Pertemukan aku dengan kekasih Allah Yang Maha Tinggi ya Allah, kekasih Maha Tinggi”. Kalimat terakhir ini diulang hingga tiga kali, disusul dengan tangan beliau yang melemah. Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Beliau telah berpulang ke rahmatullah, dalam usia 63 tahun lebih 4 hari. Beliau dimakamkan dirumahnya tepatnya di bawah tempat tidurnya, disebelah masjid Nabawi kota Madinah.

A.   PENDAHULUAN

Sejarah perjuangan nabi Muhammad SAW pada periode Madinah tidak kalah luar biasa dengan perjuangan periode Makkah. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengetahui perjuangan Rasulullah di Madinah. Kita perlu mengetahui bagaimana Rasulullah sampai di Madinah, dakwah beliau dalam menyebarkan agama Islam dapat diterima masyarakat Madinah, dan perjuangan untuk mempertahankannya.

B.   RUMUSAN  MASALAH

Bagaimanakah strategi dakwah Rasulullah di Madinah?

C.   TUJUAN PENULISAN

Tujuan penulisan makalah ini agar kita dapat mengetahui dan meneladani semangat perjuangan dakwah Rasulullah dalam menyebarkan agama Islam.